Sabtu, 22 Juni 2013

Reason of a Relationship

 






Hei bro and sist! Pernah g sich pacaran? pasti banyak yang pernah donk daripada yang g pernah. Tau g kenapa banyak orang menikmati yang namanya pacaran? Kalo setau aku sich kebanyakan cuman nyari perhatian dan kenyamanan. tapi pada kenyataannya ada beberapa alasan lain. So check it out!


First, banyak dari remaja yang biasa kurang mendapat perhatian dari keluarga, and then they choose to got a relationship with the other. Alasan yang normal, dan ketika ditanya "bukannya ada temen-temen yag ngasih perhatian ya?" jawaban yang biasa keluar sich " ya kan beda, tingkat perhatian dan sayang antara temen dan pacar tu g sama. Absolutely its true, tingkat perhatian dari teman adalah membaikkan, sedangkan perhatian dari pacar adalah memanjakan.

Second, Pengen tau aja rasanya pacaran!. Ini adalah alasan paling klasik yang g bisa dipertanggungjawabkan. Do you know why?, when they say " i just want to know" seharusnya ini adalah untuk pertama kali saja mereka pacaran, tapi realitanya sampai ganti pacar hingga puluhan kali, tetep saja mereka ingin tahu, lebih, lebih dan semakin lebih.

Third, Suatu kebanggaan men!. Percaya g percaya banyak kok yang nyari pacar hanya agar pacarnya dapat dipamerkan ke temen-temennya, Ya g sih? Kayanya sich iya. Example: ketika seorang ingin mencari pacar, pasti yang pertama dilihat adalah parasnya, ya kaaaannn?? Pasti deh. Do you know why? coz kalo jelek mereka males nunjukin ke temennya, pasti dibilang "pacar lu jelek amat". Oleh karna itulah banyak yang nyari pacar berdasarkan tampang, ya biar bisa dibanggain gitu deh Haha.

The last reason, Persiapan nyari pasangan hidup bro (suami/istri). Alasan yang pernah ku pake bro, hehe. Pada awalnya emang bener sich niatnya belajar mencari pasangan hidup yang sesuai, mempelajari seluk beluk kepribadian pacar sehingga dapat ditentukan apakah cocok untuk masa depan ato g?. Endingnya, banyak yang dipersalahkan, banyak yang minta dirubah dan sebagainya. Manusia bukan robot men, yang dengan sekali setting perilakunya bisa dirubah.

What going on with us? Did you ever think "bagaimana pasangan kita kelak?". Tenang aja, tuhan udah menyediakan kok. Berharap yang terbaik itu boleh, tapituhan selalu memiliki rencana yang lebih baik. Tuhan lho menjanjikan "Lelakiyang baik bagi wanita yang baik, Lelaki yang buruk bagi wanita yang buruk pula, dan juga sebaliknya.

I'm not a perfect person bro. But you can learning something good from me, but dont learn about the bad one. Think before act, and you will know how the life is, just when you have pass it.
The best teacher is an experience

Selasa, 28 Mei 2013

LAMARANMU KUTOLAK

(Kisah Sederhana, Jenaka tapi Penuh Makna)

Mereka, lelaki dan perempuan yang begitu berkomitmen dengan agamanya.

Melalui ta'aruf yang singkat dan hikmat, mereka memutuskan untuk melanjutkannya menuju khitbah.

Sang lelaki, sendiri, harus maju menghadapi lelaki lain: ayah sang perempuan.

Dan ini, tantangan yang sesungguhnya. Ia telah melewati deru pertempuran semasa aktivitasnya di kampus, tetapi pertempuran yang sekarang amatlah berbeda.

Sang perempuan, tentu saja siap membantunya. Memuluskan langkah mereka menggenapkan agamanya.
Maka, di suatu pagi, di sebuah rumah, di sebuah ruang tamu, seorang lelaki muda menghadapi seorang lelaki setengah baya, untuk 'merebut' sang perempuan muda, dari sisinya.
"Oh, jadi engkau yang akan melamar itu?" tanya sang setengah baya.

"Iya, Pak," jawab sang muda.

"Engkau telah mengenalnya dalam-dalam? " tanya sang setengah baya sambil menunjuk si perempuan.

"Ya Pak, sangat mengenalnya, " jawab sang muda, mencoba meyakinkan.

"Lamaranmu kutolak. Berarti engkau telah memacarinya sebelumnya? Tidak bisa. Aku tidak bisa mengijinkan pernikahan yang diawali dengan model seperti itu!" balas sang setengah baya.

Si pemuda tergagap, "Enggak kok pak, sebenarnya saya hanya kenal sekedarnya saja, ketemu saja baru sebulan lalu."

"Lamaranmu kutolak. Itu serasa 'membeli kucing dalam karung' kan, aku takmau kau akan gampang menceraikannya karena kau tak mengenalnya.

Jangan-jangan kau nggak tahu aku ini siapa?" balas sang setengah baya, keras.
Ini situasi yang sulit. Sang perempuan muda mencoba membantu sang lelaki muda. Bisiknya, "Ayah, dia dulu aktivis lho."

"Kamu dulu aktivis ya?" tanya sang setengah baya.

"Ya Pak, saya dulu sering memimpin aksi demonstrasi anti Orba di Kampus," jawab sang muda, percaya diri.

"Lamaranmu kutolak. Nanti kalau kamu lagi kecewa dan marah sama istrimu, kamu bakal mengerahkan rombongan teman-temanmu untuk mendemo rumahku ini kan?"

"Anu Pak, nggak kok. Wong dulu demonya juga cuma kecil-kecilan. Banyak yang nggak datang kalau saya suruh berangkat."

"Lamaranmu kutolak. Lha wong kamu ngatur temanmu saja nggak bisa, kok mau ngatur keluargamu?"
Sang perempuan membisik lagi, membantu, "Ayah, dia pinter lho."

"Kamu lulusan mana?"

"Saya lulusan Teknik Elektro UGM Pak. UGM itu salah satu kampus terbaik di Indonesia lho Pak."

"Lamaranmu kutolak. Kamu sedang menghina saya yang cuma lulusan STM ini tho? Menganggap saya bodoh kan?"

"Enggak kok Pak. Wong saya juga nggak pinter-pinter amat Pak. Lulusnya saja tujuh tahun, IPnya juga cuma dua koma Pak."

"Lha lamaranmu ya kutolak. Kamu saja bego gitu gimana bisa mendidik anak-anakmu kelak?"
Bisikan itu datang lagi, "Ayah dia sudah bekerja lho."

"Jadi kamu sudah bekerja?"

"Iya Pak. Saya bekerja sebagai marketing. Keliling Jawa dan Sumatera jualan produk saya Pak."

"Lamaranmu kutolak. Kalau kamu keliling dan jalan-jalan begitu, kamu nggak bakal sempat memperhatikan keluargamu."

"Anu kok Pak. Kelilingnya jarang-jarang. Wong produknya saja nggak terlalu laku."

"Lamaranmu tetap kutolak. Lha kamu mau kasih makan apa keluargamu, kalau kerja saja nggak becus begitu?"
Bisikan kembali, "Ayah, yang penting kan ia bisa membayar maharnya."

"Rencananya maharmu apa?"

"Seperangkat alat shalat Pak."

"Lamaranmu kutolak. Kami sudah punya banyak. Maaf."

"Tapi saya siapkan juga emas satu kilogram dan uang limapuluh juta Pak."

"Lamaranmu kutolak. Kau pikir aku itu matre, dan menukar anakku dengan uang dan emas begitu? Maaf anak muda, itu bukan caraku."
Bisikan, "Dia jago IT lho Pak"

"Kamu bisa apa itu, internet?"

"Oh iya Pak. Saya rutin pakai internet, hampir setiap hari lho Pak saya nge-net."

"Lamaranmu kutolak. Nanti kamu cuma nge-net thok. Menghabiskan anggaran untuk internet dan nggak ngurus anak istrimu di dunia nyata."

"Tapi saya ngenet cuma ngecek imel saja kok Pak."

"Lamaranmu kutolak. Jadi kamu nggak ngerti Facebook, Blog, Twitter, Youtube? Aku nggak mau punya mantu gaptek gitu."
Bisikan, "Tapi Ayah..."

"Kamu kesini tadi naik apa?"

"Mobil Pak."

"Lamaranmu kutolak. Kamu mau pamer tho kalau kamu kaya. Itu namanya Riya'. Nanti hidupmu juga bakal boros. Harga BBM kan makin naik."

"Anu saya cuma mbonceng mobilnya teman kok Pak. Saya nggak bisa nyetir"

"Lamaranmu kutolak. Lha nanti kamu minta diboncengin istrimu juga? Ini namanya payah. Memangnya anakku supir?"
Bisikan, "Ayahh.."

"Kamu merasa ganteng ya?"

"Nggak Pak. Biasa saja kok"

"Lamaranmu kutolak. Mbok kamu ngaca dulu sebelum melamar anakku yang cantik ini."

"Tapi pak, di kampung, sebenarnya banyak pula yang naksir kok Pak."

"Lamaranmu kutolak. Kamu berpotensi playboy. Nanti kamu bakal selingkuh!"
Sang perempuan kini berkaca-kaca, "Ayah, tak bisakah engkau tanyakan soal agamanya, selain tentang harta dan fisiknya?"

Sang setengah baya menatap wajah sang anak, dan berganti menatap sang muda yang sudah menyerah pasrah.

"Nak, apa adakah yang engkau hapal dari Al Qur'an dan Hadits?" Si pemuda telah putus asa, tak lagi merasa punya sesuatu yang berharga.

Pun pada pokok soal ini ia menyerah, jawabnya, "Pak, dari tiga puluh juz saya cuma hapal juz ke tiga puluh, itupun yang pendek-pendek saja.

Hadits-pun cuma dari Arba'in yang terpendek pula."

Sang setengah baya tersenyum, "Lamaranmu KUTERIMA anak muda. Itu cukup. Kau lebih hebat dariku. Agar kau tahu saja, membacanya saja pun, aku masih tertatih."

Mata sang ANAK muda ikut berkaca-kaca.


Sumber :Fan page Kumpulan humor "Gus Dur"

Gak Perlu Mandi Pagi



Pada dasarnya mandi merupakan rutunitas bagi semua mahluk hidup terutama manusia. Mandi memiliki banyak kegunaan bagi tubuh, selain menyegarkan juga menyehatkan. Namun di jaman yang semakin tua ini tingkat kesibukan sesorang semakin lama semakin meningkat sehingga terkadang mandi menjadi sesuatu hal yang sangat singkat. Hal ini banyak terjadi terutama di kaum adam alias para lelaki. Tak hanya anak-anak, remaja, mahasiswa maupun orang dewasa yang bekerja di kantor maupun perusahaan industri banyak sekali yang sering melewatkan mandi paginya. Entah karena semalam begadang nonton bola, mengerjakan tugas bahkan melembur pekerjaan yang tak kunjung selesai. Hal ini telah menjadi kebiasaan baru bagi masyarakat sekarang. Tak ayal sekarangpun mulai banyak para wanita yang keluar pagi dan belum mandi. Semisal ketika ia sedang pergi ke pasar, membeli sarapan, atau bahkan hanya sekedar jalan-jalan pagi di keramaian kota. Namun hal yang perlu kita ingat sebenarnya adalah satu, yaitu masalah kenyamanan. Sebenarnya tak masalah kita keluar dalam keadaan belum mandi, Asalkan sikat gigi yang bersih dan cuci muka hingga segar. Dengan menyikat gigi di pagi hari maka kita akan merasa lebih nyaman, dan juga aromanya tidak akan mengganggu orang lain. Selain itu cuci muka dapat membuat wajah kita terlihat lebih berseri dan membuat tubuh merasa lebih segar. Jangan lupa ya, Sikat ggi dan cuci muka. Tapi lebih dianjurkan untuk mandi sempurna ^_^.